News

Bulog dan Sampoerna Perluas Distribusi Pangan Murah di Jawa Tengah

317
×

Bulog dan Sampoerna Perluas Distribusi Pangan Murah di Jawa Tengah

Sebarkan artikel ini
Perum Bulog dan PT HM Sampoerna perkuat distribusi pangan murah dan terkangkau di wilayah Provinsi Jawa Tengah (Foto: Humas Bulog)

THEINDONEWS.COM – Perum Bulog bersinergi dengan PT HM Sampoerna Tbk untuk memperkuat distribusi pangan murah dan terjangkau di Jawa Tengah. Kolaborasi ini dilakukan guna menjaga stabilitas harga serta mendukung ketahanan pangan nasional.

Melalui Kantor Wilayah Jawa Tengah, Bulog meluncurkan kerja sama strategis bersama PT HM Sampoerna Tbk dengan menggandeng jaringan Sampoerna Retail Community (SRC) dalam program bertajuk “Hulu ke Hilir Mendukung Kemandirian Pangan”.

Scroll down to see content
Advertisement

“Program ini merupakan langkah nyata Bulog dalam memperkuat distribusi pangan murah dan terjangkau, menjaga stabilitas harga, serta mendukung ketahanan pangan nasional,” ujar Direktur Bisnis Bulog, Febby Novita, dalam keterangannya, Kamis (18/9/2025).

Sinergi ini memperluas fungsi Rumah Pangan Kita (RPK) dengan melibatkan toko-toko SRC yang tersebar di tengah masyarakat. Di Jawa Tengah, tercatat 471 unit toko SRC telah bergabung menjadi mitra RPK, dan 373 di antaranya atau sekitar 81 persen aktif bertransaksi.

Febby menjelaskan, secara nasional Bulog menargetkan 10.000 toko SRC dapat bermitra hingga 2026. Dengan demikian, produk pangan pokok Bulog seperti beras program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP), beras premium, minyak goreng Minyakita, hingga kebutuhan pokok lainnya bisa lebih mudah diakses masyarakat dengan harga terjangkau.

Tak hanya memperkuat distribusi di hilir, kerja sama ini juga menyentuh sektor hulu. PT HM Sampoerna melalui program pemberdayaan petani tembakau mendorong sebagian petani beralih menanam padi secara musiman. Upaya ini diharapkan menjadi mitra strategis Bulog dalam penyerapan gabah.

“Skema ini diharapkan mampu menciptakan ekosistem pangan berkelanjutan dari hulu hingga hilir, yang mendukung kemandirian pangan sekaligus menegaskan peran Bulog sebagai garda terdepan stabilisasi pangan nasional,” tambah Febby.

READ  Danantara Investasikan Rp1,5 Triliun Untuk Pembelian Gula Pasir Petani yang Belum Laku di Gudang Pabrik Gula

Pemimpin Perum Bulog Kanwil Jawa Tengah, Sri Muniati, menegaskan program ini sejalan dengan arahan Bulog Pusat, khususnya dalam memperkuat jaringan distribusi pangan nasional. “Hingga saat ini di Jawa Tengah sudah ada 471 SRC-RPK, dan 373 di antaranya sudah aktif bertransaksi. Melalui sinergi ini, Bulog semakin kuat dalam menjaga ketersediaan dan keterjangkauan pangan bagi masyarakat,” jelasnya.

Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah, Sumarno, menyambut baik langkah tersebut. Ia menekankan bahwa jaringan distribusi yang semakin dekat dengan masyarakat akan membuat pangan murah dan berkualitas lebih merata. “Sekaligus mendukung upaya pemerintah dalam menekan inflasi,” ujarnya. (LVF)